Uji efektivitas repelan ekstrak etanol kulit buah mahoni (swietenia mahagoni L.) dalam sediaan spray terhadap nyamuk Aedes aegypti
Kata Kunci:
Kata kunci : Ekstrak Kulit Buah Mahoni (Swietenia mahagoni L.), Repelan Spray, Aedes aegypti, DBD.Abstrak
ABSTRAK
ANGGRAINI, S. 2022, UJI EFEKTIVITAS REPELAN EKSTRAK ETANOL KULIT BUAH MAHONI (Swietenia mahagoni L.) DALAM SEDIAAN SPRAY TERHADAP NYAMUK Aedes aegypti, SKRIPSI, PROGRAM STUDI FARMASI, FAKULTAS ILMU KESEHATAN, UNIVERSITAS MALAHAYATI, BANDAR LAMPUNG.
Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit endemis yang banyak ditemukan di Indonesia setiap tahunnya, terutama di daerah tropis dan subtropis yang ditularkan oleh nyamuk Aedes aegypti. Spray merupakan salah satu sediaan yang dapat digunakan sebagai produk repelan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah sediaan spray ekstrak kulit buah mahoni (Swietenia mahagoni L.) efektif digunakan sebagai repelan dalam pengendalian vektor nyamuk Aedes aegypti dengan menggunakan variasi konsentrasi ekstrak kulit buah mahoni sebagai repelan terhadap nyamuk Aedes aegypti. Ekstraksi kulit buah mahoni menggunakan metode sokletasi dengan pelarut etanol 96%. ekstrak yang diperoleh diformulasikan sebagai spray dan diuji terhadap nyamuk Aedes aegypti. Hasil ekstraksi kulit buah mahoni diperoleh sebanyak 23 gram ekstrak dan diperoleh rendemen 4,6% yang telah diuji skrining fitokimia mengandung senyawa fenolik, alkaloid, flavonoid, saponin dan tanin. Penelitian ini menggunakan 50 nyamuk Aedes aegypti dewasa, dibagi menjadi 6 kelompok perlakuan F1, F2, F3, F4, K- dan K+. Pengamatan dilakukan jam ke-0 selama 30 detik dan pada jam ke-6 selama 30 detik dan dihitung uji efektivitas proteksi nyamuk Aedes aegypti yang hinggap. Hasil uji efektivitas repelan spray ekstrak kulit buah mahoni (Swietenia mahagoni L.) Konsentrasi ekstrak kulit buah mahoni (Swietenia mahagoni L.) dalam sediaan spray yang paling tinggi daya proteksi sebagai repelan nyamuk Aedes aegypti yaitu pada konsentrasi 4% dengan nilai daya efektivitasnya sebesar 92.16% pada 30 detik dan pada 6 jam sebesar 77,77%. Hasil uji Repeated Measures ANOVA menunjukan antara kelompok repelan spray eskstrak kulit buah mahoni dibandingkan dengan kontrol positif berupa spray komersial hasilnya terdapat perbedaan yang signifikan mengenai efektivitas proteksinya terhadap gigitan nyamuk Aedes aegypti.